TheJakartaWeekly -- Negara bagian New South Wales, Australia telah mencatat peningkatan substansial kasus coronavirus dalam semalam.
Dr Kerry Chant mengkonfirmasi ada 149 hasil positif baru sejak Senin. Total menjadi 818 kasus.
174 kasus diperoleh secara lokal melalui kontak yang diketahui atau sebagai bagian dari cluster. Sementara 425 diperoleh di luar negeri.
13 pasien saat ini sedang dirawat di ICU.
Perdana Menteri Negara Gladys Berejiklian mengatakan kenaikan semalam itu substansial.
Orang-orang yang memakai masker berjalan melewati toko buah, setelah penutupan layanan yang tidak penting diberlakukan mulai jam 12 siang hari ini untuk memperlambat penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19), di Sydney, Senin, 23 Maret 2020. Foto: STEVEN SAPHORE / AAPIMAGE
"Saya tidak ingin melihat angka itu naik secepat," katanya.
Menurutnya semua pihak harus menahan penyebaran, dan ini adalah saat yang kritis di New South Wales untuk itu terjadi.
"NSW saat ini berada pada situasi yang lebih serius dan harus menghindari kesalahan yang dilakukan secara internasional," kata Berejiklian.
Pemandangan yang sepi dari trem dan kereta api Sydney di stasiun Circular Quay ketika kota ini berupaya memperlambat coronavirus melalui jarak sosial pada 22 Maret 2020 di Sydney, Australia. (Foto oleh Izhar Khan / NurPhoto via Getty Images) Kredit: NurPhoto / NurPhoto via Getty Images
"Jika Anda melihat ke seluruh dunia, jika Anda melihat bagaimana virus menjadi tidak terkendali di seluruh dunia, jika Anda melihat peningkatan besar kematian, banyak negara tidak mengendalikan penyebaran pada tahap virus ini," ucap Berejiklian.
"Saya tidak ingin menjadi contoh lain dari yurisdiksi yang tidak melakukan apa yang perlu dilakukan pada waktu yang tepat," tukuknya
Data NSW Health menunjukkan hampir 57.000 tes untuk virus corona telah terjadi di seluruh negara bagian.
Berejiklian membalas kritik yang mengatakan dia membingungkan orang-orang dengan keputusannya untuk membiarkan sekolah terbuka selama wabah.
Empat puluh satu persen murid sekolah negeri tidak hadir pada hari Senin.
"Lihat, arah kita ke sekolah sangat jelas," katanya.
Sekolah tetap buka. Jika warga ingin anak ke sekolah, sekolah tetap buka. "Namun, kami merekomendasikan saat ini agar orang tua menjaga anak-anak mereka di rumah," tandasnya. ***
Sumber 7NewsCom