TheJakartaWeekly, Pekanbaru -- Warga Kota Pekanbaru, Riau dikejutkan oleh tindakan penggeledahan kantor sekaligus rumah pengusaha kesohor, Dedi Handoko atau beken dengan nama DH oleh penyidik KPK, Kamis (28/11/2019) siang.
Rukan (rumah kantor) DH terletak di Jalan Tanjung Datuk Nomor 85 B Pekanbaru. Bersebelahan dengan TK Tri Guna Dharma. Penyidik KPK menggeledah untuk mengambil sejumlah dokumen proyek di Riau. DH dikabarkan terkait dengan sejumlah proyek yang tengah disidik KPK. Ia disebut-sebut sebagai penyandang dana proyek. Salah satu dokumen yang dicari adalah yang berkaitan dengan proyek jalan di Kabupaten Bengkalis.
Kerugian negara dalam proyek tersebut ditaksir sebesar Rp105,88 miliar, di mana salah satu tersangkanya, Makmur diduga diperkaya Rp60,5 miliar.
Dalam proyek peningkatan Jalan Batu Panjang-Pangkalan Nyirih di Kabupaten Bengkalis, KPK telah menahan Makmur yang menjabat sebagai Direktur PT Mitra Bungo Abadi (MBA). Proyek ini bertahun anggaran 2013-2015.
Makmur ditahan di Rumah Tahanan Klas I Jakarta Timur Cabang Rutan KPK.
"KPK telah melakukan penahanan selama 20 hari pertama terhadap tersangka Makmur, terhitung 31 Oktober 219 hingga 19 November 2019," kata juru bicara KPK Febri Diansyah.
Makmur tak sendiri. Ia diduga bersama-sama dengan M Nasir, Hobby Siregar dan kawan-kawan melakukan tindak pidana korupsi
Selain pihak swasta, kasus korupsi di Bengkalis juga menyeret sang bupati, Amril Mukminin. KKP telah menetapkannya sebagai tersangka kasus suap atau gratifikasi terkait proyek multiyears pembangunan Jalan Duri-Sei Pakning di Kabupaten Bengkalis.
Beberapa nama lain yang tersangkut adalah Kepala Dinas PU Kabupaten Bengkalis 2013-2015 M Nasir dan Direktur Utama PT Mawatindo Road Construction Hobby Siregar. Kuduanya menjalani persidangan di Pengadilan Tipikor Pekanbaru.
DH adalah pengusaha hiburan paling terkenal di Pekanbaru. Ia dikabarkan memiliki Diskotek Orion, yang berubah jadi Ozon, lalu berubah lagi jadi Queen sampai tahun 2019 ini di Senapelan Plaza.
Ia juga dikenal aktif di bidang olehraga menembak. Deddy Handoko kembali dipercaya pimpin Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Berburu dan Menembak (Perbakin) Riau 2017-2021.
Ia terpilih dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) di Hotel Grand Elite Jalan Riau, Pekanbaru, Sabtu (22/4/2017). (Oce Satria)
Tags:
hukum