THEJAKARTAWEEKLY -- MAN Insan Cendekia Serpong kembali mendapat kunjungan muhibah dari luar negeri. Kali ini sekolah berprestasi tersebut menerima kunjungan Prof Driss Boutat dan Prof Khaled Chetehouna dari INSA ( Institut National des sciences Appliquees) Centre Val de Loire France (ITB-nya Perancis)
"Kunjungan ini bertujuan untuk membuka link kerjasama antara INSA dan MAN Insan Cendekia Serpong dalam hal research dan pendidikan lanjutan bagi siswa dan guru," kata Gustinefa, dari MAN Insan Cendekia Serpong dalam rilisnya, Senin (25/11/2019).
Kunjungan itu kata Gustinefa diharapkan dapat membangun kerjasama dengan dukungan dari MORA (Ministry of Religius Affair) terutama dalam hal pendanaan (beasiswa) bagi siswa dan guru yang akan melanjutkan studi mereka di Perancis.
"Berbeda dengan kunjungan hari ini, minggu lalu kami juga menerima kunjungan Prof Marthy dan Prof Sun Chi dari National Sun Yat-Sen (NSYS) University Taiwan," sebutnya.
Kedua Profesor dari Taiwan itu membawa serta 10 orang mahasiswanya untuk mengenal dan memahami lebih jauh tentang Islam di Indonesia, khususnya dalam kehidupan keseharian siswa madrasah.
"Mereka salut begitu mengetahui seperti apa aktivitas siswa selama 24 jam di madrasah ini. Mereka juga terkesan ketika berkeliling melihat suasana pembelajaran dan sistem penilaian akhir semester dengan Computer Based Test untuk semua mata pelajaran (meskipun dalam pelaksanaannya masih banyak kendala yang kami hadapi) tetapi mereka cukup antusias begitu mengetahui bahwa kami sudah menerapkan CBT utk Penilaian Tengah Semester (PTS) dan Penilaian Akhir Semester (PAS)," tuturnya.
Pihak MAN Insan Cendekia berharap kedua kunjungan tersebut memberi banyak manfaat dan menjadi ladang dakwah bagi MAN Insan Cendekia Serpong dengan menyebarkan hal yang baik kepada orang lain (khususnya kepada tamu dari negara lain yang belum begitu paham tentang kehidupan beragama di Indonesia.
"Lebih khusus lagi di MAN Insan Cendekia Serpong," tandas Nefa. (Oce Satria)